PPOK terdiri dari:
- bronkitis kronik: batuk kronik berdahak minimal 3 bulan dalam setahun, sekurang-kurangnya dua tahun berturut-turut, tidak disebabkan penyakit lainnya.
- emfisema: pelebaran rongga udara distal bronkiolus terminal disertai kerusakan dinding alveoli
diagnosis
- anamnesis
riwayat merokok, batuk berulang produktif, sesak nafas
- pemeriksaan fisik
- inspeksi
- pursed lips breathing
- barrel chest
- penggunaan otot bantu nafas
- palpasi: fremitus melemah, sela iga melebar
- perkusi: hipersonor
- auskultasi
- vesikuler normal atau melemah
- ronki, mengi, dan/atau ekspirasi memanjang
pemeriksaan penunjang
- spirometri: VEP1/VEP1 prediksi <80% atau VEP1/KVP <75%
- foto thorax
- hiperinflasi
- hiperlusen
- diafragma mendatar
- keadaan diatas menunjukkan adanya emfisema
tata laksana
- utama: bronkodilator
- kalau perlu: terapi oksigen, kortikosteroid, antibiotik
- tidak rutin: antioksidan, mukolitik, antitusif
- eksaserbasi akut
adalah keadaan dimana terjadi:
- sesak bertambah
- produksi sputum meningkat
- perubahan warna sputum
- tata laksana sama dengan PPOK, tapi ditambah obat yang belum diberi atau dosis ditingkatkan
No comments:
Post a Comment